Wednesday 19 August 2015

CARA RISET KEYWORD

CARA RISET KEYWORD PALING TOP DAN AMPUH


Apa maksud dari riset keyword.? Dan apa pungsi dari riset keyword.?
Berikut di bawah ini adalah Penjelasan lengkapnya.

Maksud dari riset keyword adalah,untuk mencari keyword(kata kunci) Dengan melakukan riset keyword atau mencari sebuah kata kunci kita bisa menemukan kata kunci yang relevan, Maka pungsi dari riset keyword itu adalah bagian hal penting untuk kesuksesan sebuah blog atau website.
Maka jika anda memilih keyword yang kurang tepat,tentu akan berpengaruh pada blog itu sendiri.

PUNGSI RISET KEYWORD

Pungsi melakukan riset keyword itu adalah untuk mencari kata kunci dan merupakan salah satu bagian dalam trik dan strategi SEO atau pengoptimalan di mesin pencari kata kunci di mesin pencari(serp).
yang ingin mendapatkan pengunjung dari mesin pencari itu maka tidak ada salahnya untuk tidak melakukan riset keyword. Anda bisa saja mendapatkan pengujung dari mesin pencari tanpa riset keyword,akan tetapi tidak akan maksimal.

Riset keyword pada dasrnya yaitu mencari kata kunci yang sering diketikan oleh orang di mesin pencari sesuai dengan topik blog.Contoh:misalnya jika blog anda membahas tentang kesehatan,maka kata kunci apa yang sering digunakan orang untuk mencari informasi seputar kesehatan
Apakah itu“obat sakit kepala” atau “obat pelangsing badan”atau“obat herbal”Dll.

Jenis kata kunci(keyword)Beberapa jenis keyword karena dalam-SEO- keyword memiliki banyak sekali jenisnya.

1.Sort tail keywords
2.Long tail keywords
3.Keyword yang abadi
4.Keyword musiman


Selain keempat jenis keyword di atas sebenernya masih banyak yang lain.Tapi yang paling penting untuk diketahui adalah keempat jenis di atas.Simak penjelasan berikut ini:

1.Sort tail keywords(Kata kunci ekor pendek)


Short tail keyword adalah kata kunci yang pada umumnya hanya terdiri dari satu atau dua kata saja,Nah Jenis keyword atau kata kunci yang seperti ini biasanya mempunyai tingkat persaingan yang lebih tinggi,dan Sangat sulit untuk bisa bersaing pada keyword seperti ini terkecuali anda punya jurus ampuh SEO tingkat tinggi hehehe.

Contoh


  1. Canon
  2. Canon 2770
  3. Canon 2770 tinta hitam bermasalah
  4. dsb.

2Long tail keyword (kata kunci ekor panjang)

Long tail keyword ini adalah merupakan versi panjang dari short tail keyword. Saya beri contoh seperti di bawah ini:



  1. Canon
  2. Canon 2770
  3. Canon 2770 tinta hitam bermasalah
  4. dsb

Jika anda masih pemula seperti saya, maka long tail keyword itu jelas lebih direkomendasikan karena dengan tingkat persaingan yang cenderung lebih rendah dan memudahkan anda untuk menguasai posisi teratas di mesin pencari (SERP).

Satu kekurangan dari long tail keyword itu tadi adalah trafik yang didapatkan tidak sebanyak short tail keyword.Selain itu juga cukup sulit untuk menemukan long tail keyword yang benar-benar bagus.

3keyword eternal (Keyword abadi)


Keyword yang abadi adalah:sebuah kata kunci yang selalu digunakan orang untuk mencari informasi pada mesin pencari dan tidak akan basi basi sampai akhir zaman.Saya beri contoh lagi,Contoh kata kunci sebagai berikut:

  1. Cara mengatasi sakit kepala.
  2. Cara menyembuhkan sakit mata
Kata kunci tersebut ini dalah termasuk kata kunci abadi karena di dunia ini semua orang pasti mengalami penyakit tersebut.

4.Keyword musiman


Keyword musiman adalah kebalikan dari keyword abadi itu tadi,yaitu:keyword yang bersifat musiman atau hanya populer sesaat.Saya contohkan lagi kata kuncinya:

Contoh

  • Hasil Race Motogp catalunya spanyol.
  • hasil pertandingan sepak ingris.

Jadi contoh kata kunci d atas tanpa saya jelaskan anda asti tahu perbedaan antara keyword abadi dan keyword musiman.

Nah yang menjadi pertanyaan adalah,gimana caranya melakukan riset keyword..?
Di bawah ini adalah tutorial lengkap bagaimana cara melakukan riset keyword dengan memanfaatkan dua buah tools gratis bernama Ubersuggest dan juga Google Addwords Planner.

Sebenarnya bisa saja hanya menggunakan Google AdWords:Keyword Planner. namun keyword yang dihasilkan kurang bervariasi.karena itulah kita membutuhkan bantuan dari Ubersuggest terseebut.

Fungsi dari Ubersuggest di sini adalah untuk menemukan keyword variasi dari keyword utama yang kita target.,Dengan tujuan untuk menemukan long tail keyword.Selain Ubbersuggest masih ada beberapa tools lain yang serupa yang tidak kalah bagus, seperti:

http://keywords hitter.com
http://keyword tool.io
dll.

Pada topik kali ini saya hanya akan menggunakan Ubbersuggest dengan Addword planner.
Sedangkan tugas dan pungsi dari Google Adwords Keyword Planner itu sendiri sudah pasti untuk menganalisis jumlah pencarian dan juga tingkat persaingan pengiklan AdWords(mungkin cocok untuk yang ingin menghasilkan uang dari Google AdSense).

Lalu bagaimana caranya.? Silakan baca di bawah ini:

Langkah Pertama adalah: Mencari short tail keyword

Yang perlu anda lakukan adalah mencari short tail keyword, yang berhubungan dengan topik/artikel blog anda.
Jika blog anda membahas Teknologi, maka keywordnya bisa seperti:

  • Komputer
  • Perangkat lunak
  • Internet
  • Gadget
  • dll

Fungsi dari short tail keyword ini adalah: untuk dijadikan sebagai bahan untuk menemukan keyword-keyword yang lain.

Cara menggunakan tool untuk mencari kata kunci

Buka: http://ubersuggest.org


Lalu anda masukan kata kunci apa saja yang menurut Anda berhubungan dengan topik blog anda.

Setelah anda memasukan kata kunci,disini saya ini contohkan kata kunci,,canon,,
kemudian Pilih bahasa, dan Klik Suggest.
Setelah itu akan muncul daftar keyword yang berkaitan dengan kata kunci canon.
Perkiraan lalu lintas
Klik.Get untuk daftar kata kunci dan akan seperti di bawah ini




Upload file keyword yang sudah anda simpan sebelumnya
Perkiraan Klik.Get


Nah, sekarang anda sudah mendapatkan daftar short tail keyword,tapi yang jadi permasalahnya kebanyakan keyword-keyword tersebut memiliki tingkat persaingan yang cukup tinggi karena terdiri dari dua kata.Tapi anda tidak perlu khawatir, silahkan lanjut ke langkah berikutnya.

Langkah Berikutnya adalah: Mencari long tail keyword

Yang perlu anda ketahui adalah:, melakukan dan mencari Long tail keyword, yaitu dengan memanfaatkan short tail keyword yang sudah anda dapatkan.

Tujuannya untuk mencari keyword yang memiliki tingkat persaingan yang lebih rendah.Tapi jika anda merasa memiliki ilmu, atau jurus jurus SEO tingkat paling top, maka anda bisa melewati langkah ini, dan melompat ke langkah ketiga.

Untuk mencari long tail keyword sobat bisa mengulangi langkah pertama namun dengan memasukan keyword yang sudah di dapatkan sebelumnnya.
  1. Silahkan kunjungi:http://ubersuggest.org
  2. Masukan keyword dari hasil langkah pertama
Setelah itu akan muncul daftar keyword yang berkaitan dengan
Klik "Pilih Semua Kata Kunci"
Klik “Get”
Copy semua keyword dan simpan di dalam file.txt


Langkah selanjutnya adalah menganalisis jumah pencarian di mesin pencari dari keyword-keyword yang sudah kita dapatkan dari Ubersuggest.
Hal yang paling mudah yang bisa kita lakukan adalah dengan memanfaatkan fasilitas Google AdWords Keyword Planner,Dengan cara:

Masuk ke: Google Adword Planner



Selanjutnya masukan kata kunci





Klik.Download

Pilih file CSV lalu klik download

CSV lalu klik download

Kemudian buka file CSV yang sudah didownload setelah itu silakan bisa dipilih-pilih kata kunci mana yang paling bagus menurut anda berdasarkan jumlah pencarian yang di inginkan.
Dan Perlu diketahui bahwa data-data yang ditampilkan dari Google Keywords Planner tidaklah 100% akurat.

Jika di situ tertulis jumlah pencarian perbulan 2000,maka bukan jaminan blog anda akan mendapatkan 2000 visitor perbulan jika berada di posisi paling atas.Google.Bisa lebih banyak dan juga bisa lebih rendah.


Berikutnya Menganalisis tingkat persaingan

Ini juga salah satu hal yang tidak kalah penting tentunya menganalisis tingkat persaingan di mesin pencari google sesusai dengan tingkat kemampuan SEO yang kita miliki. Untuk yang satu ini kita melakukannya secara manual.tingkat persaingan yang ada di Google AdWords Keyword Planner adalah persaingan pengiklan di AdWords bukan persaingan di mesin pencari Google (SERP).

Untuk cara menganalisis tingkat persaingan sobat bisa memanfaatkan Extensi browser seperti SEOQuake atau MozillaBar,Dengan cara mengaktifkan Extensi pada borwser anda,setelah itu masukan keyword pada pencarian Google (SERP).


Nah Sekarang sobat bisa menilai tingkat persaingan berdasarkan dari Pagerank,Rangking Alexa,Index,dll.,dari web-web yang tampil di halaman utama.

Perlu di perhatikan untuk memilih keyword
  1. Jangan pilih keyword yang dikuasi oleh web otoriatas,contohnya:Wikipedia.
  2. Jangan pilih keyword yang dikuasi oleh web dengan pagerank di atas 5.
  3. Jangan pilih keyword yang dikuasi oleh web dengan page authority dan domainauthority di atas 50(Gunakan Extensi MozBar)
Instal mozbar bwosing anda







Demikianlah Panduan tentang Cara Riset Keyword.
Mudah-mudahan artikel ini, bisa bermanfaat buat anda semuanya terutama bagi yang sedang belajar membuat blog.

Mohon Maaf atas Segala Kesalahan Dan Kekurangannya.
Trimakasih.

Sunday 14 April 2013

Download Template Responsive buat Blogger gratis

Mencari situs Responsif template? ini adalah tempat yang tepat untuk template Responsif gratis.
Download 100 CSS3 situs Responsif template yang disediakan oleh w3layouts. Template ini Mobile perangkat ramah dan lintas mendukung.
Download dan memulai website Anda yang responsif dan terlihat bagus di Mobile atau Tablate. Dengan menggunakan situs ini responsif template Anda dapat menghindari membangun website terpisah untuk perangkat Mobile. Download Disini

Berikut ini adalah 33 template terbaik untuk blogger berdasarkan kategori Template Responsive buat Blogger gratis 2015:

Jarid

Jarid

MXfluity

MXfluity

TheTuts

TheTuts

Mash 2.0

Mash 2.0

Easy News

Easy News

EtipMagazine

EtipMagazine

Webslot

Webslot

Spot Times

Spot Times

Minimum

Minimum

Sensational

Sensational

Blogism

Blogism

Geeks Gadget

Geeks Gadgets

Hi-Tech Blogger

Hi Tech Technology

Accrebility

Accrebility

Metro UI Style

Metro UI Blogger Template

Metro UI

Dazzling Designer

Dazzling

Metro Modern Solar V.1

Metro Modern Solar V.1

Metro BTK Premium Blogger Template V.2

Metro BTK Premium Blogger Template V.2

Metro Premium Blogger Template Simple V.2

Metro Premium Blogger Template Simple V.2

Gallery

iShowcase

iShowcase

Work a holic

Work a holic

Simplex Portfolio

Simplex Portfolio

Portofolio

Portfolio

Personal

MusiMag

Demo Download

The Bright

Bright

Timeline Blog

Timeline Blog

Heliumfied

Heliumified

Royale Note

Royale Note

Fast Load & SEO Optimized

Super SEO

Super SEO

MIMSpot

MiMspot

Johny Ajaib

Johny Ajaib


Johny Wusss

Johny Wusss

Johny Ribet

Johny Ribet

Untuk melihat Template responsive blogger gratis 2015 blogger lainnya Anda bisa mengunjungi situs penyedia Template Responsive Blogger gratis 

Tuesday 2 April 2013

Cara Menulis Artikel Dengan Cepat


Berapa waktu yang sobat perlukan untuk menulis sebuah artikel? 1 Jam, 30 menit atau mungkin 20 menit. Menulis artikel itu susah. Apalagi untuk seorang blogger newbie seperti saya.

Kalau memang menulis itu susah, bagaimana caranya koran atau majalah bisa terbit setiap hari? Bagaimana caranya sebuah blog bisa punya artikel tiap harinya?
Ya, memang susahnya itu tergantung kondisi. Penerbit koran atau majalah punya banyak karyawan sebagai peliput atau penulis berita. Kalau untuk blog, bisa saja kita membeli atau menyewa seorang penulis, atau memakai teknik rahasia yang sering juga saya lakukan…
Copas atau lihat referensi
Selain itu, mungkin karyawan atau penulis tadi punya cara menulis artikel dengan cepat di bawah ini :

Template Artikel Itu Penting

Template artikel atau struktur artikel akan memandu kita untuk menulis artikel. Sama seperti surat yang ada kepala surat, pembukaan dan penutupan.
Lalu, bagaimana cara menciptakan template artikel?
Menurut saya, template artikel itu relatif. Artinya, tergantung pembuatnya. Umumnya seperti di bawah ini :
  1. Pembukaan
  2. Isi
  3. Penutupan
Pembukaan itu seperti basa basi. Disana kita memperkenalkan apa yang akan menjadi isi artikel. Bisa juga perkenalan permasalahan, dan artikel itu jadi solusinya. Artinya, kita memperkenalkan isi artikel.
Isi adalah bagian terpenting. Disini, kita menjelaskan. Penjelasan tersebut harus bisa dimengerti karena itu yang sebenarnya diperlukan oleh pembaca.
Penutupan. Saya juga sering menuliskannya sebagai kesimpulan. Artinya rangkuman dari isi. Saya sering menulis hal kontras didalamnya. Entah ini boleh atau tidak. Seperti artikel Mengaktifkan Paragraf Di Blogger atau 10 Alasan Menggunakan Windows Live Writer. Di rangkuman atau kesimpulannya, saya menulis bahwa itu tidak penting sekali namun worth to try.
Tapi, rangkuman jangan selalu kontras. Adakalanya, kita harus mengatakan bahwa ini perlu apalagi jika artikel itu berisi ajakan untuk hal baru.

Tulis List-Article

Artikel yang berisi daftar daftar sangat ampuh. Misalnya saja, 15 Situs Penyedia Template Blog Terbaik, atau 6 Cara (Curang) Memanjangkan Artikel. Refensi artikel yang pertama bisa didapatkan dengan cepat. Saya hanya perlu mengetikkan blogspot template atau keyword lain di Google. Untuk artikel yang kedua, ide itu mampir di pikiran saya dan saya menulisnya.

Riset Dulu…Baru Tulis…

Riset itu penting, itu bisa jadi bahan tambahan untuk sebuah artikel. Dengan riset, menulis artikel seperti mengalir. Artinya, kita sudah tahu apa yang ditulis. Bukan riset ketika menulis. Jangan menulis sebentar, lalu ke Google, menulis lagi, Google lagi.

Tips Lain

  • Bisa 10 Jari. Mengetik 10 jari dapat mempercepat pengetikan.
  • Cari referensi. Bisa dimana saja, blog, web, buku dll.
  • Blokir Jam. Melihat Jam hanya membuat tekanan.(Opsional)
  • Software. Salah satunya Windows Live Writer.
  • Acuhkan Formatting. Menaruh link, bold, italic dan lain lain hanya memperlambat. Lakukan itu setelah artikel selesai.
  • Batasi Kata. Membatasi jumlah kata pada template artikel seperti 150 untuk pembukaan dll.
  • Catat Riset. Catat ide sepintas di HP, kertas kecil dll.
  • Biarkan Gambar. Sisipkan gambar apabila artikel sudah selesai ditulis.
  • Don’t Stop. Berlatih terus menerus.
Kesimpulan
Semua tips tips diatas sifatnya relatif. Semuanya kembali kepada penulis itu sendiri. Setiap orang punya style masing masing.
(Gambar : net_efekt)

Sunday 31 March 2013

10 Alasan Kenapa Harus Menggunakan Windows Live Writer

Bagaimana cara sobat menulis artikel di blog? Kebanyakan pasti mengatakan bahwa login dulu ke bloger, kemudian klik di tab post lalu pilih new article yang ada di bagian atas. Ya, secara defaultnya memang seperti itu. Namun, kita juga bisa menggunakan bantuan software. Bahkan menurut saya, software ini lebih ampuh dari cara default tadi.

Windows live writer adalah sebuah offline blog post editor yang memungkinkan setiap blogger untuk menulis artikel walaupun secara offline. Tentunya untuk menerbitkan artikel tersebut, kita pasti butuh koneksi internet. Software ini bisa dikatakan adalah software yang membantu sobat untuk menulis artikel saja. Selebihnya, kita tetap butuh koneksi internet.

Berikut 10 alasan kenapa harus menggunakan Windows Live Writer…

1. Offline

Ini keuntungan paling utama menggunakan software ini. Walaupun sedang tidak ada koneksi internet, sobat juga bisa menggunakan software ini sekedar untuk menulis artikel saja. For publishing, tetap menggunakan internet.

2. Plugin

Sekarang banyak sekali plugin plugin yang bisa digunakan untuk Windows Live Writer. Fungsi dari plugin inilah yang sangat membantu kita untuk menulis. Baik dari segi optimasi atau kebutuhan kebutuhan lainnya, misalnya emoticon, syntax highlighter dan lain lain.

3.  Internal Linking Menjadi Mudah

internal linking wlw

Internal Linking adalah memasang link blog sendiri di blog sendiri juga. Contoh yang paling banyak kita jumpai adalah memasang link sebuah artikel di artikel yang lain. Dengan WLW, internal linking jadi sangat mudah. Kita bisa mengatur title atau rel dari sebuah link dengan mudah.

Baca juga : Mengefektifkan Link Di Blog Untuk Pengunjung

4. Mudahnya Optimasi Gambar

Gambar merupakan salah satu aktor penting dalam SEO. Apalagi untuk blog wallpaper. Salah satu cara agar gambar tampak lebih baik di mata search engine seperti Google adalah dengan menambahkan title atau ALT tag pada gambar tersebut. Dengan menggunakan WLW, semua optimasi gambar bisa lebih mudah.

optimasi gambar wlw

Selain itu, sobat juga bisa memiringkan sebuah gambar, menambah watermark atau efek lain menggunakan Windows Live Writer.

optimasi gambar2 wlw optimasi gambar3 wlw

Baca Juga : 4 Cara Mengoptimasi Gambar Di Blog

5. Platform Banyak

platform banyak

Windows Live Writer mendukung banyak platform blog seperti Wordpress atau Blogger.

6. Optimasi Jadi Mudah

Dengan menggunakan WLW, sobat tak perlu lagi sulit untuk mengoptimasi artikel. Misalnya untuk label artikel, kita bisa menambahnya dengan mudah. Begitu juga untuk tanggal penerbitan.

word count wlwSelain itu, ada fitur Word Count sehingga sobat tidak perlu susah susah lagi menyalinnya ke Word atau ke web lain.

Baca Juga : Cara Optimasi Permalink Di Artikel

                   Trik Mengoptimasi SEO Dengan Title Tag

7. Ping Artikel

ping cepat wlw

Untuk memping artikel, biasanya sobat pergi ke web lain atau memasang script. Namun jika menggunakan WLW, ping bisa dilakukan setiap penerbitan artikel selesai.

8. Bisa Banyak Blog

Kalau biasanya sobat harus log in – log out  untuk bisa menerbitkan artikel di 2 blog berbeda, dengan WLW sobat bisa menerbitkan artikel tanpa harus log in – log out terlebih dahulu.

9. Maps/ Videos

Menambahkan konten multimedia dengan Windows Live Writer lebih mudah. Selain itu, kita juga bisa menambahkan peta menggunakan Bing map.

10. Gratis

Ini yang paling penting. Gratis. Sobat bisa langsung download dengan menekan tombol di bawah ini…

Download

Kesimpulan

Memang tak masalah jika menggunakan blog post editor seperti di blogger, namun tak ada salahnya menggunakan software khusus seperti Windows Live Writer. Menggunakan software khusus untuk blog bisa menjadikan sobat lebih produktif.

Saturday 30 March 2013

Mengaktifkan Paragraf atau <p> di Blogger

paragraph.png Kalau sobat jeli, artikel dalam blog yang menggunakan blogger tidak terdapat paragraf atau tag <p>…</p>. Paragraf paragraf di blogger hanya di batasi menggunakan line break atau tag <br/>.Selain itu, kita juga bisa menggunakan enter untuk memasukkan paragraf baru.

Menurut saya, tag <p>…</p> sangat dibutuhkan, karena kita bisa memasukkan style ke dalamnya. Misalnya saja, margin-bottom. Kita bisa menyesuaikannya sesuka hati tanpa harus mengedit line break atau tag <br/>.

<p>…</p> juga membuat artikel tampak lebih rapi. Ya, ini memang pemaksaan untuk bisa jadi alasan saja…Laughing

Untuk sobat yang ingin menampilkan tag <p>…</p>. Ikuti cara di bawah ini :

Tag <p> Manual

Cara ini tergolong lama. Kita hanya bisa mengeditnya di post editor versi HTMLnya. Caranya sebagai berikut :

  1. Buat artikel menggunakan post editor versi compose.
  2. Setelah itu, beralihlah ke versi HTMLnya. Biasanya di samping tulisan compose.
  3. Kurung semua paragraf menggunakan tag <p>…</p>.
  4. Langsung klik publish.

Perhatian

Setelah mengurung semua paragraf dengan tag <p>…</p>. Jangan pernah melihat artikel dengan versi visual/compose. Hal itu akan menghilangkan tag <p>…</p> secara otomatis.

Tag <p>…</p> Otomatis

Agar tag paragraf terbentuk secara otomatis, kita bisa menggunakan Offline Blog Editor seperti Windows Live Writer. Di dalamnya sudah terdapat fitur seperti paragraf, heading 1, 2, 3, 4, 5, 6 dan lainnya.

Ketika kita mengklasifikasikan sebuah paragraf, tag <p>…</p> akan terbentuk sendiri. Seperti di Word. Setiap sobat menekan enter, maka akan dihitung sebagai paragraf. Sebaliknya, kalau menekan tombol enter di post editor blogger, yang terbentuk hanyalah tag line break atau <br/>.

Kesimpulan

Menampilkan atau tidak menampilkan tag <p>…</p> sebagai penanda paragraf memang relatif dan opsional. Jadi, semuanya terserah sobat. Menampilkan atau tidak menampilkan tidak akan jadi masalah berat bagi blog dalam desain maupun SEO. Karena penggunaan hanya dapat dilihat jika halaman dalam versi source nya.

(gambar : Laurenmanning)